Manfaat dan khasiat buah Anggur

Buah anggur sangat kaya kandungan akan nutrisi dan gizi, terutama buah anggur yang berwarna gelap, seperti anggur merah, anggur biru, dan anggur ungu sangat kaya akan zat besi, yaitu mineral penyusun sel-sel darah merah yang merupakan pengangkut sumber energi. Buah anggur terkenal kaya antioksidan, didalamnya mengandung vitamin C, provitamin A, vitamin B1, B2, B6, K, serat dan kadar air tinggi, mineral, besi, fosfor, kalsium, kalium dan lainnya.
Kandungan Vitamin C nya hampir setara dengan buah jeruk. Vitamin C buah anggur dapat meningkatkan imunitas dan penyembuhan luka. Kandungan B6 pada anggur juga sangat penting untuk otak agar dapat berfungsi normal.
Kadar gula alaminya yang tinggi terutama yang berbentuk glukosa dan fruktosa dapat mengatasi kelelahan dan hipoglikemi. Jus anggur dipercaya dapat mencegah dan membantu penyembuhan beberapa penyakit infeksi virus seperti influenza, polio dan herpes. Buah ini sering dipakai untuk terapi kesehatan karena mengandung magnesium tinggi yang merupakan elemen penting untuk pergerakan feses yang baik.
Menurut seorang peneliti menyebutkan manfaat anggur lainnya yaitu :
  • Mampu membersihkan toksin-toksin didalam hati, membantu memperbaiki fungsi ginjal, pembentukan sel darah, antivirus dan antikanker, mencegah kerusakan gigi, dan menurunkan kadar kolesterol. Anggur bersifat basa sehingga dapat menetralkan darah yang terlalu asam yang berefek merugikan tubuh, dapat melawan enzim yang mengatur gen dalam sel dan berfungsi untuk pertumbuhan dan reproduksi dari sel. Dengan menghambat enzim, dapat membunuh sel kanker.
  • Mampu menghambat berbagai penyakit tubuh karena mengandung karotenoid dan likopen yang tinggi.Kandungan antioksidan dalam anggur sudah diyakini kalangan luas sebagai pelindung sel dari radikal bebas penyebab penyakit degeneratif, seperti penyakit jantung, kanker, dan beberapa penyakit akibat penuaan.
Anggur mempunyai banyak sekali manfaat antara lain :
  1. Banyak mengandung zat besi dan gula : yang dapat melancarkan aliran darah dan obat penderita liver, ginjal dan sistem pencernaan.
  2. Anggur merangsang fungsi ginjal dan membantu mengeluarkan ampas – ampas tubuh melalui urin.
  3. Menurunkan tekanan darah, migrain, radang sendi, radang usus kecil, rematik dan keracunan disarankan minum jus anggur.
  4. Menguatkan organ jantung, bermanfaat dalam menyembuhkan bronchitis dan batuk, serta meningkatkan kecantikan kulit karena anggur membersihkan darah.
  5. Meningkatkan pengeluaran air susu. Sejumlah unsur kimia yang terdapat dalam anggur dapat mengurangi kanker kulit.
  6. Mengandung enzim yang bersifat tonik penggiat fungsi empedu.
  7. Mempunyai kandungan gizi, vitamin dan bahan – bahan metalik, gula dan air.
  8. Mencegah kanker karena dapat menghentikan penyebaran dari sel – sel kanker.
  9. Melancarkan pergerakan feses di dalam usus, mencegah konstipasi.
  10. Mmelancarkan buang air kecil
  11. Mmengobati sembelit
  12. Mmencegah osteoporosis
  13. Mmelancarkan peredaran darah
  14. Melawan virus dan infeksi
  15. Mmenurunkan kadar kolesterol
  16. Menghilangkan rasa capek bagi penderita anemia
Anggur Merah

Ekstrak Biji Anggur Ampuh Perangi Penuan
Biji – biji anggur pun berlimpah khasiat. Mineral mikro yang banyak terdapat dalam biji anggur merah adalah seng dan mangan. Kedua mineral mikro untuk menjaga libido seks pria, menjaga kesuburan pria. Manfaat lain seng dan mangan bagi kesehatan pria adalah mencegah bagi kesehatan membantu mengatasi peradangan prostat.
Banyak dijual suplemen ekstrak biji anggur merah, yang diklaim bisa mengerem laju penuaan, mencegah penyempitan pembuluh darah (aterosklerosis) termasuk mencegah stroke dan serangan jantung. Selain itu, dapat merangsang pembentukan jaringan kolagen yang menggantikan kulit tua atau rusak. Biji anggur menjanjikan kemampuan lebih baik dalam meredam penuaan dan menggiatkan peremajaan sel.
Kulit anggur juga memiliki kandungan resveratrol yang merupakan sumber penting dari flavonoids, termasuk katekin, quercetin, prosianidin, dan antosianin.
Resveratrol ditemukan pada sebagian besar kulit buah anggur. Penelitian beberapa tahun terakhir menyimpulkan, resveratrol kemungkinan dapat membantu awet muda dan mencegah kanker.

Atasi Gangguan Pembuluh Darah & Kanker
Sejak jaman kuno buah anggur sudah dikenal sebagai makanan obat untuk gangguan pencernaan, karena kandungan magnesiumnya yang melimpah. Magnesium memang vital bagi tubuh kita sebagai penggiat fungsi sistem pencernaan.
Dalam buku Dr.Bernard Jensen “Eating Right For Health, Vitality, and Longevity” dan buku “Foods That Heal” diungkapkan bahwa selain karena magnesiumnya, manfaat anggur juga sebagai penggelontor kotoran (buang air besar) lantaran kandungan serat kasarnya yang malimpah dalam kulit buah. Kemampuan anggur sebagai pembersih usus makin baik karena magnesium dan kandungan seratnya masih diperkaya dengan zat pencahar ringan (laksatif) yang terdapat dalam buah anggur.
Walaupun bermanfaat, mengkonsumsi anggur bersama kulit buah dan bijinya bisa membuat iritasi pada penderita gangguan lambung. Karena itu, bila pencernaan Anda sensitif sebaiknya berhati-hati mengosumsi biji-biji anggur. Latihlah pencernaan Anda dengan mengosumsinya dalam jumlah terbatas dulu, sambil mengamati reaksinya. Jus buah anggur berbiji yang diproses menggunakan juice extractor, sehingga minum serat kasar tetapi kaya senyawa OPC, paling disarankan bagi Anda yang memiliki sistem pencernaan sensitif.
Rajin mengosumsi anggur atau jus anggur bisa membangkitkan semangat, menghilangkan rasa lelah, dan meningkatkan kekebalan tubuh. Dikatakan Dr Jensen hal ini sebagai dampak kemampuan jus anggur membersihkan hati/liver dan menggiatkan fungsi ginjal. Secara alami, buah anggur merupakan makanan pembentuk basa (alkaline forming). Sifat membentuk basa dengan kandungan air berlimpah dalam anggur menjadikan pembuluh darah memiliki kemampuan lebih besar dalam menggelontor timbunan toksin dan lemak dalam pembuluh darah. Kondisi ini mencegah terjadinya penyempitan/penyumbatan pembuluh darah.
Anggur juga mengandung enzim yang bersifat tonik penggiat fungsi empedu. Peningkatan fungsi empedu akan meningkatkan efisiensi pengubahan lemak mejadi asam empedu, yang akan dibuang ke luar tubuh, sehingga mencegah terjadinya lonjakan kadar lemak darah (hiperlipidemia). Karena itu, rajin menyantap anggur dan mengosumsi jus anggur amat disarankan bagi pengidap hipertensi, serta kadar kolesterol/trigleserida darah berlebihan.
Dalam butir-butir buah anggur tersimpan banyak gula buah alami, yang merupakan energi siap pakai. Anggur berwarna gelap seperti anggur merah, anggur biru, dan anggur ungu sangat kaya akan zat besi, yaitu mineral penyusun sel-sel darah merah yang merupakan pengangkut sumber energi. Kombinasi antara melimpahnya gula buah alami dan zat besi membuat kita bertenaga kembali setelah mengunyah dengan baik buah anggur atau minum jus anggur dalam jumlah cukup.
Menurut Dr Jensen, menyantap anggur atau minum jus anggur segar satu kali setiap hari selama seminggu berturut-turut bisa membantu menggiatkan tubuh menguras racun. Untuk tujuan ini, Dr Jensen menganjurkan agar anggur dikonsumsi secara tunggal (boleh dikombinasikan dengan buah anggur jenis berbeda, misalnya anggur merah dan anggur hijau), tetapi tidak dikonsumsi bersamaan dengan buah-buahan lainnya.

Anggur Berlimpah Senyawa Antikanker
Tanaman anggur paling rentan terhadap serangan kapang, terutama kapang cendawan atau kapang jelaga, yang secara awam sering disebut "jamur". Meskipun mengganggu asimilasi daun, sehingga mengganggu perkembangan optimal buah-buah anggur, serangan kapang justru mendatangkan keuntungan. Secara alami tanaman anggur akan membentuk antibodi 3,5,4-trihidroksi-trans-stibena, yang populer dengan nama resveratrol.
Ketika kita mengonsumsi anggur, resveratrol turut masuk ke dalam tubuh kita dan meningkatkan konsentrasi antibodi, sehingga menggenjot sistem kekebalan tubuh kita. Konsentrasi tinggi resveratrol dalam tubuh telah diteliti mampu menikam perkembangan pesat sel tak sehat, balk berupa tumor maupun kanker. Keampuhan resveratrol alami dalam buah anggur ini sudah terbukti lewat kemampuannya mengganyang sel-sel kanker dalam tiga tahapan. Bila anggur lebih dini dikonsumsi, resveratrol sudah akan beraksi meredam kerusakan DNA dalam sel pada tahap awal pertunasan sel benih kanker.
Kalau pun perkembangan sel kanker telah beranjak lebih lanjut, dari sel normal berangsur-angsur menjadi sel kanker, resveratrol tetap masih mampu menaklukkannya. Bahkan, bila sel kanker telah tumbuh subur dan menyebar, resveratrol bisa tetap giat melemahkannya. Namun tentu saja kekuatan pertumbuhan sel kanker tak mampu hanya diredam dengan resveratrol dan buah anggur semata. Untuk itu, diperlukan pola makan kaya bahan makanan nabati mentah (raw food) yang berlimpah zat-zat antioksidan.
Kandungan senyawa antikanker ini umumnya banyak terdapat dalam buah anggur berwarna gelap, terutama anggur merah, anggur biru, dan anggur ungu. Kandungan resveratrol tertinggi terdapat di bagian kulit buah anggur!

Anggur Hijau
Ekstrak Biji Anggur Ampuh Perangi Penuaan
Kita umumnya lebih menyukai anggur tanpa biji. Kalau sedang "sial" mendapatkan anggur berbiji, orang akan meludahkan biji-bijinya setiap kali mereka mengunyah buah anggur. Padahal, sama seperti daging buahnya, biji-biji anggur pun berlimpah senyawa berkhasiat.
Mineral mikro yang sudah lebih dulu diketahui banyak terdapat dalam biji anggur terutama anggur merah adalah seng dan mangan. Kedua mineral mikro tersebut terutama amat penting untuk menjaga libido seks pria, menjaga kesuburan pria. Manfaat lain seng dan mangan bagi kesehatan pria adalah mencegah dan membantu mengatasi peradangan prostat.
Belakangan banyak dijual suplemen ekstrak biji anggur merah, yang diklaim bisa mengerem laju penuaan, mencegah penyempitan pembuluh darah (aterosklerosis) termasuk mencegah stroke dan serangan jantung. Selain itu, juga dikatakan dapat merangsang pembentukan jaringan kolagen yang akan menggantikan kulit tua atau rusak. Senyawa yang dipromosikan khasiatnya tersebut adalah proantosianidin (proanthocyanidin), populer dengan istilah OPC.
Menurut seorang peneliti dari Perancis, Dr Jacques Masquelier dari Bordeaux University, yang menemukan pigmen warna merah pada kulit ari kacang tanah yang kemudian ia sebut proanthocyanidin itu justru berkhasiat antioksidan sangat kuat. Bahkan kekuatan antioksidan OPC 20 kali vitamin C dan 50 kali vitamin E! Lebih dahsyat dari kekuatan antioksidan yang dipunyai vitamin A, C, dan E. Kekuatan ini bersumber dari banyaknya jumlah ikatan rangkap atom karbon dalam rantai molekul OPC. Keunikan komposisi molekulnya menjadikan OPC mampu melumpuhkan jauh lebih banyak radikal bebas. Karena itu, biji anggur menjanjikan kemampuan lebih baik dalam meredam penuaan dan menggiatkan peremajaan sel. Aktivitas OPC menjadikan sel-sel darah merah cukup mengandung oksigen, sehingga terhindar dari perlengketan satu sama lain. Dengan demikian, aliran oksigen dan nutrisi dalam pembuluh darah berlangsung lancar. Selain sel kulit akan terjaga kesegarannya, kondisi ini juga membuat organ-organ tubuh tetap sehat, serta mengurangi risiko stroke dan serangan jantung.
Dibandingkan dengan suplemen antioksidan vitamin A dan E, suplemen ekstrak biji anggur lebih aman. OPC bersifat larut dalam air, sehingga kelebihan dosis asupan OPC akan dibuang ke luar dari tubuh terutama bersama urine. Dosis optimum suplemen ekstrak biji anggur yang dianjurkan adalah 150-200 mg per hari, yang dibagi dalam 2-3 kali minum. Utamakan suplemen ekstrak biji anggur yang mengandung setidaknya 95% OPC.


Related Post:

Mau berbagi pengalaman tentang Buah Sehat ...

Tidak ada komentar: